Mengenal Komponen PC dan Fungsinya Masing-masing
Ketika Anda akan atau telah berkecimpung dalam dunia digital yang menggunakan perangkat komputer, memahami komponen PC dan fungsinya cukup penting. Untuk daftar komponen perangkat kerasnya adalah sebagai berikut.
Mengenal Komponen PC dan Fungsinya
1. Motherboard / Mainboard
Komponen ini merupakan komponen paling penting dan utama dalam komputer. Pada mainboard semua penyimpanan dan pemrosesan akan diletakkan dan saling terhubung antara satu dengan lainnya. Komponen utama dari motherboard yakni Papan Sirkuit Cetak (Printed Circuit Board/PCB).
Baca juga : Rekomendasi Monitor 24 Inch Terbaik untuk Komputer
PCB sendiri menampung komponen penting seperti VGA, USB, CPU, dan sebagainya. Motherboard memiliki fungsi sebagai tempat penyedia akses dari seluruh komponen PC untuk saling terhubung.
2. Casing CPU
Casing CPU merupakan komponen hardware terluar yang memiliki fungsi sebagai tempat untuk meletakkan serta memisahkan komponen utama. Komponen tersebut seperti unit penyimpanan dan unit pemrosesan
3. Heatsink
Heatsink merupakan komponen komputer yang berfungsi sebagai penyalur panas dari CPU menuju seluruh bagiannya. Heatsink terbuat dari campuran alumunium dan tembaga sehingga mampu menyerap panas dengan baik dari prosesor dan mengedarkan ke seluruh bagian heatsink dengan cepat.
4. Power Supply
Power supply juga termasuk komponen PC dan fungsinya adalah mengatur supply data ke semua komponen terutama motherboard. Sedangkan untuk DVD-rom atau harddisk akan terhubung dengan pin menggunakan kabel secara langsung.
Baca juga : Pengertian Perangkat Keras dan Fungsinya
Komponen ini memiliki kipas tersendiri beserta dengan colokan kabel utama yang terhubung langsung dengan stop kontak listrik. Umumnya, power supply berbentuk kubus dengan sedikit panjang. Jenis-jenis power supply dapat Anda simak pada uraian berikut ini.
Power Supply ATX
Jenis power supply ini menggunakan kabel power dengan 1 penghubung saja dengan jumlah 20 pin ke motherboard. Power supply ATX ini akan minim terjadi kesalahan dalam menghubungkannya.
Power Supply AT
Untuk power supply AT ini memanfaatkan kabel power dengan 2 penghubung ke motherboard. 2 penghubung tersebut adalah konektor P9 dan konektor P8. Dalam pemasangannya harus dilakukan dengan teliti supaya tidak terjadi kesalahan ketika menghubungkannya.
5. Hard Disk
Hard disk memiliki fungsi sebagai penyimpan data pada CPU. Ini adalah salah satu komponen inti pada perangkat komputer yang sangat penting perannya.
6. RAM
Random Access Memory atau RAM merupakan hardware yang memiliki fungsi sebagai penyimanan data sementara ketika PC sedang dioperasikan. Semakin tinggi RAM yang dimiliki, pemrosesan data yang sedang berjalan akan semakin tinggi
7. ROM
Read Only Memory dalam komputer berfungsi untuk menyimpan data yang tidak bisa dimodifikasikan seperti halnya data BIOS.
8. CPU Liquid Cooler
Komponen ini merupakan perkembangan dari heatsink pendingin CPU. CPU liquid cooler memanfaatkan cairan pendingin sebagai penurun suhu dari prosesor atau CPU.
Ketika Anda menggunakan komponen ini, panas dalam prosesor dapat turun hingga 50%. Komponen ini juga dapat menurunkan panas hingga 30% pada perangkat ketika Anda gunakan untuk gaming atau pekerjaan berat.
9. Monitor Display
Layar monitor juga merupakan salah satu komponen yang harus ada dan cukup penting pada komputer. Komponen ini memiliki fungsi untuk menampilkan hasil dari pemrosesan data secara visual.
10. Fan PC Cooler
Kipas casing PC atau fan PC cooler juga merupakan komponen PC dan fungsinya adalah sebagai pengatur sirkulasi udara dalam komputer. Dengan kinerja komponen ini, panas yang dihasilkan selama pemrosesan dapat dialirkan ke luar komputer.
Secara ideal, minimal ada 2 kipas yang dipasang untuk pada casing. Kipas pertama memiliki fungsi untuk mengalirkan udara dari dalam menuju luar, sedangkan yang kedua berfungsi sebagai penyuplai udara dengan suhu normal dari luar PC menuju dalam.
Jika Anda sedang membutuhkan sebuah Hosting, silahkan order Hosting di Niagahoster.
Semoga bermanfaat.